GOMBONG (MadugoNews) – Terlihat berbeda pada pelaksanaan upacara bendera pada hari Senin (6/11/2017) di SMK Ma’arif 2 Gombong. Perbedaan tersebut terlihat pada sosok pembina upacara, jika biasanya yang menjadi pembina upacara adalah Kepala Sekolah ataupun para Waka, namun pada hari Senin tersebut yang menjadi pembina upacara adalah perwakilan dari Polres Kebumen.
Di pertengahan Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2017/2018 bersamaan dengan pelaksanaan Simulasi I UNBK untuk kelas XII, SMK M’arif 2 Gombong menjadi salah satu sekolah yang mendapat kunjungan dari Polres Kebumen dalam rangka Pembinaan program Police Go To School. Polres Kebumen yang diwakili oleh Kasat Binmas melakukan sosialisasi mengenai beberapa hal kepada siswa-siswi SMK Ma’arif 2 Gombong dan mendapat sambutan hangat dari semua warga sekolah.
Dalam arahannya, Kasat Binmas Akp M. Yusuf, S.H. selaku pembina upacara, mengungkapkan beberapa hal, diantaranya dasar kewajiban melaksanakan Upacara Bendera tercantum pada pasal 35, 36.a dan 36.b. “Maka dari itu, upacara harus dilaksanakan oleh semua institusi, termasuk institusi pendidikan seperti di SMK Ma’arif 2 Gombong, karena ada 6 tujuan didalamnya.” terangnya.
Tujuan tersebut, lanjut AKP Yusuf, adalah dapat meningkatkan kedisplinan siswa, guru, karyawan dan masyarakat, dapat menjadi pembelajaran untuk bisa memimpin kawannya, menumbuh kembangkan kesadaran akan ketertiban dan mau diatur oleh pemimpin. “kami yakin warga SMK Ma’arif 2 Gombong menjadi warga Negara Indonesia yang baik dengan melaksanakan Upacara setiap hari Senin,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, Kasat Binmas juga menjelaskan mengenai kurangnya kecintaan para pemuda penerus bangsa terhadap tanah air. Hal ini terbukti dengan banyaknya masyarakat Indonesia yang terlibat dalam gerakan-gerakan terorisme dan radikalisme seperti ISIS, Gafatar, dll. “Rendahnya tingkat pendidikan yang dibarengi dengan gempuran informasi negatif dan hoax, membuat banyak masyarakat Indonesia dengan mudah mengikuti organisasi-organisasi terlarang tersebut,” paparnya.
Selain cinta tanah air, ketertiban lalu lintas juga disinggung oleh Kasat Binmas tersebut. Banyaknya pengguna kendaraan bermotor dari kalangan pelajar menjadi sorotan berbagai pihak. Oleh karena itu, Polres Kebumen melalui Kasat Binmas mengharapkan semua siswa SMK Ma’arif 2 Gombong yang membawa kendaraan bermotor bisa menjadi contoh pelaku tertib lalu lintas di wilayah Kabupaten Kebumen.
Dalam kesempatan itu pula, AKP Yusuf juga memaparkan bahwa terdapat sekurangnya 2.500 kendaraan bermotor roda 2 maupun roda 4 yang masuk di Kabupaten Kebumen dalam waktu 1 bulannya. “Hal inilah yang mengakibatkan meningkatnya faktor kemacetan dalam lalu lintas hingga angka kecelakaan di Kabupaten Kebumen,” terangnya.
Di ujung amanatnya sebagai Pembina Upacara, Kasat Binmas juga memberikan motivasi pada siswa dan siswi agar lebih giat belajar untuk mempersiapkan diri dalam menggapai cita-cita. “Jadilah anak yang berguna bagi bangsa dan negara, serta banggakanlah orang tua kalian dengan prestasi yang kalian capai,” ujar Kasat Binmas. (sfd)
