GOMBONG (MadugoNews) – Adanya Peringatan Nuzulul Qur’an (Turunnya Al-Qur’an) diharapkan dapat meningkatkan gemar membaca para siswa. Pasalnya ayat pertama Al-Qur’an yang turun yakni Iqra yang mempunyai arti perintah untuk membaca (bacalah).
Dalam Surat Iqra atau Surat Al ‘Alaq itu, manusia diperintahkan untuk gemar membaca. Sebab membaca merupakan jendela dunia dan pintu pengetahuan. Dengan membaca manusia akan mempunyai banyak ilmu dan pengetahuan.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Panitia Pelaksanaan Peringatan Nuzulul Qur’an SMK Maarif 2 Gombong Aziz Arwani (15). Dalam sambutannya siswa kelas XI TKR 1 itu menyampaikan, agar Peringatan Nuzulul Qur’an dapat meningkatkan gemar membaca. “Dengan momentum Nuzulul Qur’an ini, mari kita tingkatkan membaca dan mempelajari Al-Qur’an sehingga mudah-mudahan dapat mempraktikkan pada tingkah laku dalam kehidupan kita sehari-hari,” tuturnya, Senin (12/6).
Kendati demikian, ada perintah untuk membaca, lanjut Aziz Arwani, namun pada ayat selanjutnya setelah Iqra berbunyi “Dengan nama Tuhanmu”. Hal itu menunjukkan bahwa pengetahuan yang didapat oleh manusia harus diiringi dengan peningkatan iman dan taqwa kepada Allah SWT. “Selain gemar membaca, diharapkan para siswa juga mempraktikkan isi kandungan Al-Qur’an pada kehidupan sehari-hari. Sebab semakin ke sini kitab suci Al-Qur’an kian dilupakan. Bahkan saat ini umumnya pemuda lebih banyak disibukkan dengan gadget (smartphone) masing-masing,” ungkapnya.
Peringatan Nuzulul Qur’an telah menjadi program rutin tahunan dari Kesiswaan SMK Ma’arif 2 Gombong, dengan melaksanakan pengajian. Peringatan yang digelar di Masjid Nurul Muhajirin Wanalela Kemukus Gombong kali ini mengangkat tema “Dengan turunnya Al-Qur’an, kita tingkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT”. Pengajian dilaksanakan dengan mengundang pembicara kondang dari Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Rowokele Kabupaten Kebumen K.H. Joko Waluyo, S.Pd.I.
Kepala SMK Ma’arif 2 Gombong Ngadino S.Kom dalam sambutan menyampaikan tentang peristiwa Nuzulul Qur’an. Turunnya Al Quran penting untuk diperingati yakni sebagai bentuk syiar Islam. Selain itu Peringatan Nuzulul Qur’an juga menjadi upaya untuk memperkokoh keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. “Potensi membaca Al-Qur’an yang kita miliki harus terus ditingkatkan untuk mendekatkan diri kepada Allah yakni dengan menjalankan perintahNya dan menjauhi segala larangan-larangnNya,” paparnya.
Sementara itu dalam tausiyah hikmah Nuzulul Qur’an K.H. Joko Waluyo S.Pd.I mengingatkan Bulan Ramadhan adalah waktu diturunkan Al-Qur’an, yang merupakan petunjuk bagi umat manusia. Selain menjelaskan mengenai petunjuk, Al-Qu’an juga menjadi pembeda antara yang haq dengan yang bathil. “Bulan Ramadhan merupakan yang di dalamnya terlimpah berjuta nikmat, salah satunya karena Al-Qur’an pertama kali diturunkan pada bulan ini dan pada bulan ini pula turunnya anugerah Lailatul Qadar,” paparnya pada kegiatan yang dihadiri oleh semua warga SMK Ma’arif 2 Gombong mulai dari Dewan Guru, Karyawan, Komite Sekolah serta Siswa-Siswi kelas X dan XI itu. (sfd)
